Spinning Star With Falling Stars kimiakita036.blogspot.com: Juni 2011

Kamis, 02 Juni 2011

Elektrolisis

Sel Elektrolisis

Kita telah mengetahui bahwa larutan elektrolit dapat menghantarkan listrik. Hantaran listrik melalui larutan disertai suatu reaksi disebut elekrolisis. Reaksi elektrolisis tergolong reaksi redoks tidak spontan. Reaksi itu dapat berlangsung karena pengaruh energi listrik. Jadi, pada elektrolisis terjadi perubahan energi listrik menjadi energi kimia.
Elektron (listrik) memasuki larutan melaui kutub negatif (katode). Spesi tertentu dalam larutan menyerap elektron dari katode dan mengalami reduksi. Smentara itu, spesi lain melepas elektron di anode dan mengalami oksidasi. Jadi, sama seperti sel volta, reaksi di katode adalah reduksi, sedangkan reaksi di anode adalah oksidasi. Akan tetapi, muatan elektrodenya berbeda. Pada sel volta, katode bermutan positif, sedangkan anode bermuatan negatif. Pada sel elektrolisis katode bermuatan negatif, sedangkan anode bermuatan positif.